Tips Mencegah dan Mengatasi Turun Berok (Hernia)

>> Sunday, September 23, 2012

Penyakit Turun Berok atau Hernia

Turun berok atau bahasa kedokterannya disebut dengan hernia merupakan suatu penyakit yang sangat membahayakan bila tidak kita atasi sejak dini karena bisa mengakibatkan sulit berjalan dan jika sudah parah solusinya harus dengan cara operasi . Hernia atau turun berok banyak diderita oleh kaum pria, namun adapula wanita yang menderitanya.  Penyakit hernia ini tidak memandang usia bisa menyerang siapa saja mulai dari bayi ,anak anak ,orang dewasa ,sampai usia lanjut pun bisa terkena penyakit ini

Usus melorot lewat lubang locus minoris. Jika ada tekanan besar maka usus bisa keluar melalui lubang tersebut. Bila terus dibiarkan bisa menimbulkan bahaya karena usus yang melorot ini akan terperangkap atau terjepit hingga mati dan memberikan masalah yang besar.

Ciri-ciri Hernia
Setiap kegiatan yang meningkatkan tekanan di dalam perut bisa memperburuk kondisi hernia. Ciri-ciri yang timbul dari hernia ini bermacam-macam tergantung dari kondisinya, berikut ini ciri-cirinya: Timbul nyeri di daerah perut bagian bawah, rasa sakit atau nyeri ini akan sangat terasa ketika ada tekanan di dalam perut seperti saat batuk, mengejan atau mengangkat beban yang berat, muncul benjolan di daerah selangkangan atau daerah perut, benjolan ini akan meningkat ukurannya ketika berdiri atau tekanan perut meningkatPada beberapa kasus timbul tonjolan tanpa disertai dengan rasa sakit yang jika terus dibiarkan bisa membuat hernia masuk ke dalam skrotum. 

Terkadang muncul rasa sakit yang disertai dengan demamJika usus sudah terjebak atau terjepit dalam jangka waktu lama bisa mengalami kerusakan yang ditandai dengan mual dan muntah, timbul nyeri yang selalu hadir diikuti dengan gejala gangguan pencernaan
Jika tonjolan turun beroknya masih kecil maka ada kemungkinan bisa pulih sendiri, usahakan untuk tidak terlalu banyak melakukan kegiatan yang membuat tubuh mengedan misalnya mengangkat beban terlalu berat.

Jenis-Jenis Hernia (Turun Berok)
1. hernia reponibilis, yakni hernia yang masih dapat keluar masuk isi hernia keluar jika berdiri atau mengejan dan masuklagi jika berbaring atau didorong masuk.
2. irreponibililis yakni hernia yang tidak dapat keluar masuk lagi atau isi kantung hernia tidak bisa dikembalikan lagi ke tempat semula.
Berdasarkan terjadinya Hernia (Turun Berok)
1. hernia kongenital (bawaan lahir) misalnya hernia umbilicalis, yakni hernia pada pusar yang menonjol ketika bayi menangis, mengejan, batuk dan aktifitas lain yang menyebabkan tekanan rongga perut meningkat.
2. hernia yang timbul karena dipicu berbagai faktor

Pengobatan  Turun Berok (Hernia)

Untuk pengobatan  cobalah ramuan resep ini :
1.Satu butir telur ayam kampung.
2.Tiga sendok makan madu asli.
3.Tiga sendok makan minyak samin.
4.Air putih secukupnya.

Cara Meramu :
Tuangkan ke dalam gelas telur, madu dan minyak samin lalu tambahkan sedikit air, setelah itu aduk sampai tercampur rata. Kemudian minum diwaktu pagi hari, hasilnya akan anda rasakan pada perut yang terasa sakit. Dan bila dilakukan berulang-ulang akan cepat sembuh penyakit hernia ( poros ) yang Anda derita. Cobalah resep ini Insya Allah Anda sembuh seperti sedia kala.

Pencegahan Dini Turun Berok (Hernia)

Sebelum terkena turun berok  ada baiknya kita atasi sejak dini saja apabila ada gejalanya sebelum menjadi parah. Ada beberapa tips baik dari pengalaman pribadi dan juga info dari teman-teman mengenai mengatasi turun berok sejak dini.

Caranya :
  • Makan yang teratur, dan perbanyak makan buah dan sayuran , Minum  jus buah manggis keseluruhan bagian buah  dan kulit manggis ( garcinia mangostana) dan beberapa tumbuhan berkhasiat obat antara lain  Bunga roselle,   Apel,  Anggur, Sirsak dan daun sirsak.
  • Kurangi merokok dan Perbanyak minum air putih
Apabila sudah ada gejalanya seperti sakit dibawah pusar coba tahapan berikut :
  • Urut atau pijat tradisional yang berpengalaman mengatasi turun berok
  • Kurangi angkat yang berat-berat tapi seandainya memang sudah kerjaan, ketika mengangkat barang usahakan lutut ikut ditekuk dan kita angkat dari bawah ( seperti lifter atau atlit angkat besi ).
  • Biasakan memakai cangcut atau segitiga pengaman atau sempaque.
  • Biasakan setiap pagi ( sebelum sarapan ) kaki diangkat keatas dan pantat menempel di dinding sambil perut diurut kearah dada sekitar 5 - 10 menit
  • Sebelum sarapan coba masukkan jari ke mulut ( agar seperti mau muntah ) agar kita seperti mau muntah dan ketika kita akan seperti mau muntah, bagian dalam perut kita terutama usus akan tertarik keatas dengan sendirinya ( coba saja ).

Tips diatas khusus hanya untuk menghindari dan mengatasi sejak dini serta baru gejala dan apabila sudah parah, lebih amannya langsung kedokter untuk operasi, Operasi yang dilakukan akan membantu mengembalikan usus ke posisi yang sebenarnya

Semoga bermanfaat dan kita terhindar dari segala penyakit dan diberikan kesehatan dari Allah SWT... amin

Referensi:
  • http://sehat-secara-alami.blogspot.com/2009/03/mengatasi-turun-berok-hernia-sejak-dini.html
  • http://morienth27.blogdetik.com/2012/03/06/pengobatan-turun-berok-herbal/
  • http://www.tipswanita.net/ciri-ciri-kena-turun-berok/
  • http://trik-tips-tutorial.blogspot.com/2010/03/cara-mengatasi-penyakit-hernia.html


Read more...

Khasiat Buah Manggis mengobati Wasir

KEGUNAAN DI MASYARAKAT
Buah digunakan untuk mengobati diare, radang amandel, keputihan, disentri, wasir, borok; di samping itu digunakan sebagai peluruh dahak, dan juga untuk sakit gigi.

Kulit buah digunakan untuk mengobati sariawan, disentri, nyeri urat, sembelit. Kulit batang digunakan untuk mengatasi nyeri perut.

Akar untuk mengatasi haid yang tidak teratur. Dari segi flavor, buah manggis cukup potensial untuk dibuat sari buah.
 

  Manggis
(Garcinia mangostana L.)
Familia :
Clusiaceae (Guttiferae).

Uraian :
Pohon, selalu hijau, tinggi 6-20 m. Batang tegak, batang pokok jelas, kulit batang coklat, memiliki getah kuning. Daun tunggal, duduk daun berhadapan atau bersilang berhadapan, helaian; mengkilat dipermukaan, permukaan atas hijau gelap permukaan bawah hijau terang, bentuk elips memanjang, 12-23 x 4,5-10 cm, tangkai 1,5-2 cm. Bunga betina 1-3 di ujung batang, susunan menggarpu, garis tengah 5-6 cm. Kelopak daun kelopak, dua daun kelopak yang terluar hijau kuning, 2 yang terdalam lebih kecil, bertepi merah, melengkung kuat, tumpul. Mahkota terdiri dari 4 daun mahkota, bentuk telur terbalik, berdaging tebal, hijau kuning, tepi merah atau hampir semua merah.
Benang sari mandul (staminodia) biasanya dalam tukal (kelompok). Bakal buah beruang 4-8, kepala putik berjari-jari 4-6. Buah berbentuk bola tertekan, garis tengah 3,5-7 cm, ungu tua, dengan kepala putik duduk (tetap), kelopak tetap, dinding buah tebal, berdaging, ungu, dengan getah kuning. Biji 1-3,diselimuti oleh selaput biji yang tebal berair, putih, dapat dimakan (termasuk biji yang gagal tumbuh sempurna). Asal usul tidak diketahui. Waktu berbunga Mei - Januari.

Tumbuhan ini dapat tumbuh di Jawa pada ketinggian 1-1000 m dpl pada berbagai tipe tanah (pada tanah liat dan lempung yang kaya bahan organik), sering sebagai tanaman buah. lklim yang diperlukan adalah adanya kelembaban dan panas dengan curah hujan yang merata. Perbanyakan tanaman dapat dilakukan dengan biji yang telah dikecambahkan terlebih dahulu dalam kantong plastik (segera setelah dikeluarkan dari buah). Kecambah dapat ditanam di lapangan setelah berumur 2 - 3 tahun, dengan jarak tanarn 10 m. Tanaman muda harus dilindungi/dinaungi dan akan berbuah setelah berumur 8-15 tahun. Pohon yang dipupuk akan lebih cepat berbuah. Tingkat keberhasilan perbanyakan dengan metode kultur jaringan turus kuncup ketiak daun menggunakan Indole Butyric Acid (IBA) sangat kecil.

Nama Lokal :
NAMA SIMPLISIA Garciniae mangostanae Cortex fructus; Kulit buah Manggis. Garciniae mangostanae Radix; Akar Manggis. Garciniae mangostanae Folium; Daun Manggis.

Penyakit Yang Dapat Diobati :
EFEK BIOLOGI DAN FARMAKOLOGI Rebusan kulit buah manggis mempunyai efek antidiare. Buah manggis muda memiliki efek speriniostatik dan spermisida. Ekstrak (n-heksana dan etanol) manggis memiliki tingkat ketoksikan tertentu pada penggunaan metode uji Brine Schrimp Test (BST).

Dari hasil suatu penelitian dilaporkan bahwa Mangostin (1,3,6-trihidroksi-7-metoksi-2,8-bis(3metil-2-butenil)-9H-xanten-9-on) hasil isolasi dari kulit buah mempunyai aktivitas antiinflamasi dan antioksidan. Dari hasil studi farmakologi dan biokimia dapat diketahui bahwa mangostin secara kompetitif menghambat tidak hanya reseptor histamin H, mediator kontraksi otot lunak tetapi juga epiramin yang membangun tempat reseptor H1, pada sel otot lunak secara utuh. Mangostin merupakan tipe baru dari histamin.

Toksisitas Pemberian ekstrak daun muda terhadap mencit bunting dengan dosis 500, 1000, 1500 mg/kg BB, menunjukkan efek pada fetus berupa penurunan berat badan, terjadinya perdarahan pada fetus, dan adanya perubahan jaringan hati fetus seperti nekrosis pada sel hepar, tetapi tidak terjadi kelainan perkembangan dan aborsi. Ekstrak daun manggis dengan berbagai dosis dapat mengurangi jumlah sel spermatid, terjadi penambahan jumlah spermatozoa abnormal, dan lambatnya gerak maju spermatozoa mencit.

CARA PEMAKAIAN DI MASYARAKAT
Untukmengobati disentri digunakan kulit dari 2 buah manggis, dicuci dan dipotong potong, direbus dengan 4 gelas air sampal volume tinggal 1/2 nya, setelah dingin disaring Ialu diminum dengan madu bila perlu (2 x sehari 3/4gelas).

Untukmengobati mencret digunakan kulit dari 2 buah manggis yang masak, dicuci dan dipotong potong, direbus dengan 3 gelas air sampai volume tinggal 1/2nya, setelah dingin disaring kemudian diminum dengan madu seperlunya (2 x sehari 3/4gelas).

Untukmengobati sariawan digunakan kulit dari 2 buah manggis, dicuci dan dipotong potong, direbus dengan 3 gelas air sampai volume tinggal 1/2 nya, setelah dingin disaring untuk berkumur dan terus diminum (3 - 6 x sehari 2 sendok makan).

Komposisi :

Ekstrak kulit buah yang larut dalam petroleum eter ditemukan 2 senyawa alkaloid . Kulit kayu, kulit buah dan lateks kering Garcinia mangostana mengandung sejumlah zat warna kuning yang berasal dari dua metabolit yaitu mangostin dan ß-mangostin yang berhasil diisolasi. Mangostin merupakan komponen utama sedangkan ß-mangostin merupakan konstituen minor.

Ditemukan metabolit baru yaitu 1,3,6,7-tetrahidroksi-2,8-di(3-metil-2butenil) xanton yang diberi nama a-mangostanin dari kulit buah Garcinia mangostana.

Sumber:
http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?id=239


Read more...

Beras kencur melancarkan peredaran darah dan mencegah masuk angin

>> Friday, September 14, 2012

Beras kencur adalah minuman jamu warisan nenek moyang kita. Yang sudah terkenal sejak dulu dan selalu diminum untuk menyehatkan badan.

Jika diminum secara rutin berkhasiat menjaga kesehatan tubuh, menambah nafsu makan, mencegah masuk angin, melancarkan peredaran darah,memperlancarkan menstruasi, mengeluarkan dahak, mencegah flu dan sakit tenggorokan, mencegah masuk angin, menghilangkan mual dan perut kembung, menghilangkan pegal linu, memutihkan wajah, merawat, mengencangkan kulit dan mengkilapkan rambut. Ampasnya dapat digunakan sebagai parem untuk mengobati bagian tubuh yang memar karena benturan.

Cara membuat jamu beras kencur diwariskan turun-temurun, berikut ini ada 2 resep beras kencur yang berkhasiat dan mudah membuatnya

RESEP 1

Bahan:
Beras 200 gram
Kencur 50 gram, bersihkan
Jahe 50 gram, bersihkan
Daun pandan 2 lembar
Kelabet 1/2 sendok teh
Kapulaga 10 buah
Kemukus 1/2 sendok teh
Gula merah 300 gram
Air mendidih 100 ml
Air 1500 ml
Garam secukupnya

Cara membuat:
Beras dicuci dan tiriskan. Sangrai lalu rendam dalam air mendidih selama 2 jam.
Sangrai jahe dan kencur, angkat dan sisihkan.
Campur rendaman beras, kencur, jahe yang telah disangrai, kelabet, kapulaga, kemukus dan sedikit garam.
Kemudian haluskan dengan blender.
Rebus air bersama gula merah dan pandan hingga gula larut dan mendidih.
Lalu campur beras kencur dengan air gula, aduk rata lalu saring. Sajikan.ini cukup untuk 7 – 8 gelas


RESEP-2:

bahan:
3 Sdm beras
3 Jari kencur
Sepotong besar jahe
Sepotong kecil kunyit
125 gr gula jawa, 1 sdm asam jawa
1 butir jeruk nipis
Garam secukupnya
Sedikit daun pandan.

Cara membuat:
Rendamlah beras dengan air bersih selama 3 jam.
Rebus gula jawa, kunyit, asam, jahe dan daun pandan dengan 3 gelas air, kemudian saring.
Kencur, jahe dan kunyit (diambil setelah direbus) digiling bersama dengan beras sampai halus.
Lalu tuangkan air rebusan kedalam gilingan rempah sedikit demi sedikit.
Saring dengan kain bersih, terakhir peras jeruk nipis dan beri garam secukupnya.
Jika terasa kurang manis, bisa ditambahkan dengan gula pasir.

Minuman ini bagus diminum hangat-hangat dan nikmat juga diminum dingin dengan dengan di campur es batu.

Selamat mencoba dan dapat anda jadikan sebagai peluang usaha dengan membuat sendiri minuman jamu beras kencur di rumah anda (skala home industri).

semoga bermanfaat, sehat dan sukses selalu

Referensi:
- http://mbakevi.blogspot.com/2011/06/tips-cara-membuat-minuman-beras-kencur.html
- http://kepingemas.blogspot.com/2008/01/membuat-minuman-beras-kencur.html

Read more...

Manfaat Temulawak

>> Friday, August 24, 2012

manfaat temulawak
Temulawak memilki banyak khasiat dan manfaat, merupakan tumbuhan obat yang tergolong dalam suku temu-temuan (latin Zingiberaceae). Tumbuhan yang memiliki nama latinCurcuma Xanthorhiza L ini merupakan tanaman obat asli Indonesia, khususnya Pulau Jawa, kemudian menyebar ke beberapa tempat di kawasan nusantara. 
Saat ini, sebagian besar budidaya temu lawak berada di Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina. Tanaman ini selain di Asia Tenggara dapat ditemui pula di China, Indochina, Barbados, India, Jepang, Korea, Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa.


Temulawak di beberapa daerah memiliki nama yang berbeda, seperti di Jawa dikenal dengan temulawak, di Sunda disebut koneng gede, sedangkan di Madura disebuttemu labak. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik pada dataran rendah sampai ketinggian 1500 meter di atas permukaan laut dan berhabitat di hutan tropis. Rimpang tanaman ini akan tumbuh subur di tanah yang gembur dan dapat tumbuh hingga tinggi 2 meter.

Aroma dan warna khas rimpangnya berbau tajam, daging buahnya berwarna kekuning-kuningan.Warna kulit rimpangnya berwarna cokelat kemerahan atau kuning tua, sedangkan warna dagingnya kuning. Rimpang temulawak terbentuk di dalam tanah pada kedalaman sekitar 17 sentimeter.

Temulawak telah lama digunakan oleh nenek moyang sebagai tanaman obat bahkan sampai sekarang pun ia tetap dimanfatkan sebagai minuman jamu yang diminum untuk menjaga kebugaran tubuh.

Manfaat temulawak antara lain dapat mengatasi serta mencegah berbagai penyakit seperti:  produksi cairan empedu, batu empedu, tukak lambung, sakit maag, melancarkan pencernaan, Influenza,ramuan untuk ibu hamil 9 bulan hingga penyakit gangguan batu ginjal.

Selain itu, rimpang tanaman juga dipercaya sebagai obat jerawat, meningkatkan nafsu makan, anti inflamasi, anemia, antioksidan, pencegah kanker, antimikroba, menurunkan kolesterol, stroke, melancarkan peredaran darah, mengatasi gumpalan darah, mengobati demam dan malaria kronis.

Disamping itu khasiat temulawak juga digunakan sebagai obat tradisional psoriasis eritrodermi, untuk mengobati penyakit hepatitis, liver, penyakit campak, mengatasi pegal linu, melancarkan ASI, sakit pinggang,reumatik, asam urat, juga mengobati keputihan. 

Temulawak juga dipercaya berkhasiat sebagai obat untuk mengatasi bisulperut kembungwasir (ambeien), biduran(kaligata), sembelit, batuk, asma, radang tenggorokan, mengobati eksim, serta mengingkatkan stamina.

Banyak sekali manfaat dari temulawak ini yang merupakan tanaman obat berkhasiat asli Indonesia. Kedepannya seiring  perkembangan ilmu pengetahuan diharapkan banyak penelitian-penelitian yang akan mengungkap zat aktif apa saja yang sebenarnya berkhasiat dari tanaman ini. Untuk itu peran pemerintah diharapkan lebih besar untuk mendorong para ahli Indonesia untuk menelitinya, jangan sampai kejadian peneliti asing berhasil mematenkan zat aktif temulawak terulang kembali sehingga akan lebih banyak lagi penelitian yang akan mengungkap manfaat temulawak.

Read more...

Ramuan Jus herbal mengobati banyak penyakit

>> Thursday, June 7, 2012

Ibu Sahri (70th) menderita penyakit gula yang disertai dengan beberapa penyakit komplikasinya antara lain;  jantung, sakit kepala, asam urat, dan ginjal. penyakit tersebut sudah di deritanya selama puluhan tahun.

Penyakit nya telah di obati dengan obat-obat dokter namun tak kunjung sembuh.  Kepala nya sering terasa sakit sekali "Pusing dan berat, Seperti di tindih batu besar"  ujarnya. Dan tangan serta kakinya sering mati sebelah dan tidak bisa digerakan.  Malam sulit tidur karena pusing dan ketika bangun pagi badannya terasa pegal dan linu. "sebelah tangan saya, kaku dan tidak bisa diangkat atau di gerakan"

Suatu ketika datang ke rumah nya seorang pengobat tradisional herbal, memberikan ramuan herbal 7 macam sayur dan buah.  yaitu: 1. Labu siam, 2. Apel malang, 3.wortel, 4. kecambah, 5. lidah buaya, 6. lengkuas merah, 7.pare.  Masing-masing sebanyak satu ibu jari dicampur jadi satu dan di blender (dihaluskan) kemudian airnya disaring dan diminum selama 7 (tujuh) hari berturut-turut.

Alhamdulillah setelah meminum ramuan jus itu penyakit nya berangsur hilang dan kini sembuh total. Ketika general cek up di Rumah sakit, hasil laboratorium menunjukan semua penyakitnya hilang.

Demikianlah pengalam seorang ibu yang karena usianya telah lanjut menderita banyak penyakit namun kini sehat dan bugar kembali. Ramuan jus itupun kini tetap di minum nya secara berkala walau penyakitnya sudah tidak di deritanya lagi.  Semoga pengalaman ini dapat bermanfaat. (rhp)

 

Read more...

Obat Tradisional Flek Paru-Paru

>> Thursday, January 19, 2012

Pegagan
Ternyata pegagan berkhasiat sebagai obat tradisional flekparu-paru. Siapa sangka tanaman yang banyak ditemui di tanah kosong, kebun  dan persawahan ini  ini ternyata kaya manfaat dan banyak faedahnya. Pantas di daerah sunda, tanaman ini sering dijadikan lalapan teman makan sehari-hari. Mari simak kisah berikut ini.

Di usia 4 tahun Hilal Ahmar harus merasakan terapi obat medis jangka panjang. Namun Ekal, sang ayah, tak tega anak balitanya harus menjalani pengobatan intensif itu. Atas saran seorang kawan,  si kecil di beri  minum ekstrak pegagan/tapak kuda. Sebulan kemudian, paru-paru Hilal kecil akhirnya tuntas bersih dari flek paru-paru.

Siapa tak sedih melihat perkembangan si kecil yang tak normal? Si kecil yang semula lincah, lucu, dan aktif bermain, kini tak lagi ceria. Hilal yang semula ceria bahkan makin malas makan. Ia lebih banyak diam, menyendiri, dan enggan bermain dengan teman sebayanya. Akibatnya, badan yang semula sekel dan mungil, kian berkurang bobotnya.

Curiga ada yang tak beres,  ia membawa si kecil ke RS  Khusus Paru-paru, Pasar Rebo, JakartaTimur. Pemeriksaan medis di rumah sakit tersebut menyatakan, ada flek di paru-paru Hilal. Itulah yang membuat kondisi  fisiknya menurun. “Jika tak ditangani serius, ia bisa mengidap TBC kronis,” ungkap Ekal menirukan dokter. Saat itu juga Hilal diberi suntikan dan disarankan menjalani pengobatan intensif selama 6 bulan.
Mendengar saran dokter yang notabene kakaknya sendiri, Ekal langsung kalut. Disatu sisi ia ingin penyakit anaknya sembuh.  Di sisi lain ia khawatir ada efek samping  jika mengkonsumsi  obat medis dalam waktu lama. Apa lagi Hilal masih balita.

Menghadapi dilema iitu, ia menyampaikan uneg-uneg kepada seorang kawan, pemilik salah satu studio rekaman di bilangann lebak bulus. Kebetulan sang pengusaha punya pengalaman, pamanya yang sakit paru-paru sembuh berkat  pegagan.
Menurut kawannya itu, pegagan juga berkhasiat sebagai obat tradisional flek paru-paru. Ekal di sarankan mencobanya. “Ia yang mencarikan tanamannya di kawasan Pondok Cabe,” kenang Ekal. Sekarung pelastik berisi pegagan  yang di terima langsung ditumbuk dan diperas untuk diambil ekstraknya. Ekstrak inilah yang di minumkan ke si kecil.

Mungkin karena ingin sembuh, Hilal kecil pun tak menolak minuman yang diberikan.  Malah saking doyannya, segelas air perasan dapat dihabiskan dalam sekejap. Pasalnya, “Air perasan hampir tak ada rasanya. Tak beda dengan air putih,” jelas Ekal. Sajak itu konsumsi obat medis di hentikan. Sebaliknya, ekstrak pegagan rutin di minum 3 kali sehari satu gelas. Pagi hari sebelum sarapan, siang hari setelah makan, dan malam hari sebelum tidur.

Sebulan mengkonsumsi, mulai tampak perubahan. Hilal mulai ceria, lincah, dan aktif bermin. Nafsu makan bertambah, sehingga tubuh mulai padat berisi. Untuk memastikan perkembangan kesehatannya, ia pun di rontgen. Hasilnya, “Saya sendiri kurang percaya,. Ini benar nggak sih?” cerita Ekal penuh tanda tanya. Pasalnya, foto rontgen terbaru menunjukan, tak ada lagi flek di paru-paru Hilal. Sang kakak, dokter yang menangani  pun heran melihat perkembangan kesehata Hilal yang cepat.
Konsumsi  ekstrak pegagan masih terus dilanjutkan hingga 3 bulan berikutnya sampai penyakit Hilal benar-benar sembuh. Kini, pada usia 15 tahun, ia jarang mengeluh sakit.

Ekal membuat ramuan pegagan  dengan cara mengambil  tanaman segar termasuk akar, lalu dicuci bersih, ditumbuk atau diblender. Setelah halus, tambahkan sedikit air matang lalu diperas dan di saring. Air perasan kemudian didiamkan sekitar 5 menit sampai  ampasnya mengendap. Setelah itu baru air perasan diminum tanpa ampas. Ekal menggunakan pegagan dengan patokan sebagai berikut;

Sejumlah 200 gram tanaman ditambah 1 gelas air cukup untuk membuat ramuan sekali minum. Jika tak ingin repot, dapat dibuat ramuan dalam jumlah banyak. Air perasan dimasukan ke dalam botol, lalu disimpan dalam kulkas. Namun, stok ramuan sebaiknya 1-2 liter saja untuk  2-3 hari konsumsi. Sebab, “Jika disimpan lama, khawatir khasiatnya berkurang,”

Pengalaman dengan minum pegagan pada anaknya itu lalu ia tularkan kepada tetangga, teman, dan sanak keluarga. “Khusus yang mengidap penyakit paru-paru dan batuk kronis, saya sarankan minum ramuan pegagan ini,” di halaman rumahnya ia menanam pegagan sebagai contoh untuk diberikan kepada yang memerlukan.

Dari artikel di atas, penulis berkesimpulan untuk membuat ramuannya memakai resep sebagai berikut:


Bahan :
Pegagan ...................... 200 gram
Air matang ................... 1 gelas
Cara meramu:
Tanaman pegagan segar termasuk akar dicuci bersih, lalu ditumbuk atau diblender. Setelah halus, tambahkan 1 gelas air matang lalu diperas dan di saring. Air perasan kemudian didiamkan sekitar 5 menit sampai  ampasnya mengendap. Setelah itu baru air perasan diminum tanpa ampas.
Aturan minum:
Minum perasan pegagan, 3 kali sehari, masing-masing 1 gelas. Minum pagi hari sebelum sarapan, siang hari setelah makan dan malam hari sebelum tidur.
Ramuan bisa dibuat banyak sekaligus, namun stok  hanya 2-3 hari konsumsi dan disimpan di kulkas.

Demikian artkel pengobatan flek paru-paru dengan pegagan, yang bisa "rumah obat tradisional" bagi, moga memberi manfaat bagi yang memerlukan.

Sumber :TRUBUS 381/Agustus/2001/XXXII


Read more...

Obat Tradisional Sakit Maag

>> Wednesday, January 18, 2012

Khasiat  mengobati sakit maag, maag kronis, rematik kecil, nyeri persendian setelah melahirkan, nyeri haid, haid tidak teratur, influenza, demam, sesak napas (asma), batuk, bronkhitis, perut kembung, perut mulas, diare, sariawan, nyeri dada akibat penyempitan pembuluh darah koroner (PJK), dan kencing manis (diabetes mellitus)
Obat tradisional maag yang digunakan pada resep berikut menggunakan  tanaman daun sembung, dlingo, kencur, pegagan serta kayu manis. Resep lengkapnya bisa dilihat dibawah ini.

Jika pembaca mencari artkel obat tradisional maag atau sakit lambung, Anda sudah benar mengunjungi blog ini. Semoga artikel berikut menambah referensi tentang cara pengobatan maag secara alami. Yuk kita lanjutin saja bahasannya.
Penyakit lambung pada umumnya disebakan oleh beberapa faktor, diantaranya karena:
- Makan makananan yang terlalu pedas dan asam
- Makan tidak teratur waktunya
- Makan makanan yang terlalu keras atau susah dicerna
- Pikiran selalu tidak tenang
- Makan makanan yang terlalu panas atau dingin

Resep 1 Obat Tradisional Maag 
Bahan:
Daun sembung tua ............. 5 lembar
Daun pegagan ................... 25 lembar
Kencur tua ........................ 5 biji
Dlingo sepanjang ...............1 jari tangan
Cara meramu:
Cuci dan rebus semua bahan dengan 4 gelas air hingga tersisa sekitar 3 gelas. Angkat ramuan dan saring.
Aruran pakai:
Minum ramuan dengan dosis sebagai berikut,
Anak umur  9 -- 12 tahun, 3 kali sehari masing- masing 1/3  gelas.
Dewasa, 3 kali sehari, masing-masing ½ gelas

Resep 2 Obat Tradisional Maag
Bahan:
Daun jambu biji ................. 5 lembar
Pegagan ............................ 10 lembar
Kencur .............................. 5 biji
Ketumbar .......................... 11 biji
Kayu Manis ...................... ½ jari tangan
Cara meramu:
Cuci bersih semua bahan, kemudian rebus bahan dengan 4 gelas air hingga tersisa sekitar 3 gelas. Angkat dan saring.
Aturan pakai:
Minum ramuan setelah makan, dengan dosis sebagai berikut;
-          Anak umur 9-12 tahun, 3 kali sehari, masing-masing 1/3 gelas.
-          Dewasa, 3 kali sehari, masing-masing ½ gelas

Pilih salah satu resep diatas, disesuaikan dengan ketersediaan bahan, niscaya keluhan Anda akan teratasi.
Jika pembaca mencari bahan obat tradisional, baik berupa kasul, atau simplisia, silahkan klik di sini.

Gejala maag antara lain:
Lambung terasa sakit sekali perih dan melilit. Ada kalanya terasa sesak dibagian ulu hati, terutama pada perut kosong, lapar. Kadang perut terasa kembung, keluar keringat dingin, dan lemas sekali. Jika malan terlalu kenyang lambung juga terasa sakit.

Jika tidak segera diobati dan ditangani dengan baik maag dapat menjadi lebih parah yaitu selaput yang pada awalnya hanya peradangan saja lama kelamaan akan menjadi luka. Luka yang melebar dapat mengakibatkan pendarahan yang kadang dikeluarkan lewat muntah atau  keluar lewar anus.

Penderita harus makan sedikit demi sedikit, jangan makan terlalu kenyang dan makanan harus lunak. Jangan lupa hindari makanan pedas dan asam.jangan makan nangka durian nanas kubis kangkung juga hindari teh dan kopi.

Penderita sakit maag biasanya susah biang air besar sehingga disarankan banyak makan buah terutama pepaya.

Pertolongan pertama yang dapat dilakukan  bila maag sedang kumat adalah perut bagian yang sakit diseka dengan air hangat atau dengan daun pace yang dilayukan diatas api dan ditempelkan diperut yang sakit. Itu akan sangat membantu unutk mengurangi rasa sakit yang tidak nyaman diperut.

Demikian postingan obat tradisional maag, semoga memberi manfaat bagi banyak orang.



Read more...

Obat Tradisional Sering Kejang Pada Anak

Jika anak demam, ukur suhu tubuh anak secara teratur  agar tidak terjadi serangan kejang. Obat tradisional  sering kejang pada anak berikut perlu dicoba jika serangan kejang sering terjadi.


Semua orang tua pasti cemas melihat ketika anak kejang, baik kejang demam atau kejang tanpa demam. Bila demamnya terlalu tinggi bisa menimbulkan step. Kasus anak demam cukup sering ditemukan pada anak usia 6 bulan sampai 4 tahun.



Bahan:
Daun jeruk manis yang besar .......... 10 lembar
Pohon leng-lengan .......................... 5 pohon

Cara meramu:
Rebus kedua bahan dalam 20 gelas air hingga mendidih. Setelah itu angkat ramuan dan saring. Campurkan air rebusan dengan air dingin secukupnya.

Aturan pakai:
Dalam keadaan hangat, gunakan air rebusan untuk memandikan anak.

Anjuran:
Biasakan pada anak untuk minum kopi setiap pagi, tetapi dengan takaran rendah, yakni 1 sndok teh untuk satu cangkir.

Jika membutuhkan obat tradisional, obat herbal alami , silahkan berkunjung dengan  klik disini.
 Demikian tulisan mengenai obat tradisional  sering kejang pada anak, semoga bermanfaat.



Read more...

Obat Tradisional Sakit Gigi

Jika Anda sedang mengalami sakit gigi, gunakan obat tradisional sakit gigi berikut untuk mengatasinya, bahnnya bisa dipilih dari tempurung kelapa atau buah cengkih yang dihaluskan.

Sakit gigi dapat trjadi pada gigi yang berlubang, sehingga syaraf gigi menjadi rusak yang pada akhirnya sering menyebabkan gigi sakit terus menerus. gigi berlubang akan menjadi tempat masuk dan berkembangnya bakteri, karena disitu bisanya terdapat sisa-sisa makanan yang mengendap yang pada gilirannya menjadi empat berkembang biaknya kuman, dan bakteri.

Berikut adalah obat tradisional sakit gigi manjur yang bisa dicoba.

Resep 1 Obat Tradisional Sakit gigi
Bahan :

Tempurung kelapa
Cara meramu:
Bakar tempurung kelapa yang tua dan baru. Sebelum menadi arang, tempurung akan mengeluarkan sejenis minyak yang warnanya hitam. Ambil kapas dan basahila dengan minyak tempurung tersebut.
Aturan pakai:
Setelah kapasnya basah, masukan kapas tersebut ke dalam gigi yang berlubang.

Bahan:
Cengkih
Cara meramu:
Sangarai cengkih tetapi jangan sampai hangus. Tumbuklah cengkih tersebut sampai lembut.
Cara pemakaian:
Ambil sedikit cengkih halus,  kemudian masukan ke dalam gigi yang berlubang. Jika perlu ganjal/sumbat dengan kapas.

Obat tradisional sakit gigi ini benar-benar manjur, lakukan dengan sungguh-sungguh, niscaya sakit gigi Anda sembuh.

Jika membutuhkan obat tradisional, obat herbal alami , silahkan berkunjung klik disini. 


Read more...

Pegagan, Si Liar Yang Multi Khasiat

Pegagan
Khasiat pegagan antara lain sebagai obat antiinfeksi, antitoksik, penurun panas, peluruh kemih, penenang dan tonik. Ia  digunakan sebagai obat tradisional demam, bronkhitis, flek paru, asma, batuk darah, meningkatkan daya ingat, pembengkakan liver, hipertensi, asam urat tinggi, infeksi saluran kemih, prostat, wasir, jerawat, campak, dan lepra.
Sebagai tanaman yang mudah dijumpai, pegagan telah banyak dimanfaatkan sebagai tanaman obat terutama oleh masyarakat India, Pakistan, Malaysia, dan Indonesia.

Pegagan juga disebut tapak kuda karena daunnya mirip tapal kaki kuda. Terna menahun bernama latin Centella aquatica itu berlubang lunak, ramping dengan tunas-tunas panjang berakar. Memiliki rimpang pendek dan stolon-stolon merayap sepanjang 10-80 cm, akar keluar dari setiap bonggol, dan banyak bercabang.


Banyak orang mengenal tanaman asal Asia tropik itu sebagai pegagan. Ada juga yang menyebutnya antanan (Sunda), pacul goang (Jawa Tengah), regedeg (Yogya), gan-ganan (Madura), taidaah (Bali), wisu-wisu (Makasar), cipu balawo (Bugis), Dogauke (Papua), dan sarowati (Halmahera).
Di pasar-pasar Jakarta dan sekitarnya ia sering dijual dengan nama daun antanan. Sebab, meski rasanya manis pahit, pegagan suka dijadikan lalapan.
Ditempat penulis "rumah obat tradisional" dilahirkan, pegagan juga dikenal sebagai daun antanan, yang banyak dikonsumsi sebagai lalapan.


Pegagan Kaya Senyawa Kimia
Beberapa literatur tentang obat tradisional mengungkapkan, pegagan mengandung banyak senyawa kimia bermanfaat obat. Diantaranya asam asiatat, asiatioksida, b-karotena, b-karofilena, b-elemena, b-farnesena, b-sitosterol, b-brahminosida, asam brahmat, iso-tankunisida, asam iso-tankunat, oksi-asiatikoksid, tankunisida, meso-inositol, asam aksrobat, niacin, velarine, kalium, natrium, magnesium, dan zat samak.

Dengan kandungan senyawa kimia yang dikandungnya, tanaman ini banyak dipakai sebagai bahan obat tradisional. Tidak saja di Indonesia, tapi juga di berbagai negara Asia Timur. Bahkan sejak jaman Sansakerta, tanaman pegagan ini sudah dipakai sebagai obat tradisional penyakit kulit, gangguan sistem saraf, maupun peredaran darah.

Di India, pegagan dipakai sebagai obat tradisional antidisentri. Di Malaysia, selain dijual sebagai tonik dan minuman segar, ia juga bahan infus untuk penyembuhan gangguan liver. Dia juga menjadi obat bronkhitis, asma, radang lambung, disentri, gangguan ginjal, dan infeksi saluran kencing. Di Indonedia juga dipakai sebagai peluruh kencing, pembersih darah, disentri, radang usus, sakit perut, batuk, lepra, dan kehilangan nafsu makan.

Efek Antiinflamasi
Menurut R.Broto Sudibyo, herbalis dari klinik Obat Tradisional RS Bethesda, Yogyakarta, tanaman ini memiliki efek antiinflamasi, antibiotik, antidemam, antidiuretik, dan leratolitik. Bahkan kemampuan antibiotik dan antiinflamasinya tergolong tinggi hingga berguna pula sebagai antibakteri. Tak heran jika pegagan efektif mengatasi peradangan jaringan tubuh. Mulai dari luka, lepra, radang tenggorok, radang lambung, hingga disentri.

"Kemampuan mengatasi radang paru-paru juga tak lepas dari senyawa antibiotik yang dikandungnya," jelas Broto. Senyawa utama yang berperan sebagai antiinflamasi diantaranya asiatikosida, riboflavin dan niacin.
Untuk mengobati radang organ dalam tubuh, diminum sari daun tanamannya.
Caranya, 1 kg daun segar ditumbuk halus, kemudian ditambah 0,5 liter air matang, diperas, lalu disaring. "Perasan itulah yang diminum," lanjut Broto. Meski dapat dibuat simplisia daun kering, namun menurut Broto, paling baik menggunakan tanaman segar. Sebab jika dikeringkan akan banyak kehilangan khasiat.
Karena khasiatnya sebagai antiinflamasi pula sehingga ia mulai dilirik sebagai bahan baku salep untuk mengobati luka.

Salep Medicazol yang dijual di apotik untuk mencegah terjadinya keloid sehabis operasi menurut Dra Sri Mulyani Apt.SU dan Drs Didik Gunawan, Apt.SU dalam buku Ramuan Tradisional Untuk Penderita Asma, juga mengandung ekstrak tanaman pegagan. Bahkan salep ini kini sangat akrab dikenal para dokter bedah diberbagai rumah sakit. Begitu juga simplisia yang dikenal dengan nama ji xue cao yang dijual di toko-toko obat tradisional cina, tak lain adalah pegagan/tapak kuda.

Sekarang, dengan kemajuan teknologi, pegagan dapat diperoleh dalam bentuk kapsul ekstrak. Dapatkan produk obat tradisional lainnya dengan klik di sini.


Sumber:
TRUBUS 381/Agust 2001/XXXII



Read more...

Obat Tradisional Leukimia

>> Tuesday, January 17, 2012

Luekimia merupakan kanker sel darah putih (leukosit) yang ditandai dengan bertambah banyaknya sel darah putih abnormal dalam aliran darah. Sel-sel tersebut menyusup ke dalam jaringan tubuh, terutama pada sumsum tulang. Akibatnya sumsum tulang menjadi rusak dan kehilangan fungsinya.

Penyakit leukimia memerlukan pengobatan jangka panjang. Hindari mengkonsumsi ikan, makanan berlemak, dan pedasPerawatan terpenting adalah tenangkan pikiran serta makan buah dan sayuran segar. Usahan untuk mengunyah 3 lembar daun beluntas cina atau dikenal juga dengan nama sambung nyawa  setiap hari 3 kali sehari. 
Daun sambung nyawa dipercaya sebagai obat tradisional leukimia.  Selain itu bisa mencoba ramuan yang akan dibagi pada artikel berikut.

Resep 1 Obat Tradisional Leukimia
Bahan:
Benalu teh ........................................ 1/2 genggam
Daun sambiloto ................................ 11 lembar
Pegagan tangkai dan daunnya .......... 11 lembar
Cara meramu:
Cuci bersih semua bahan, kemudian rebus seluruh bahan dengan 5 gelas air hingga tersisa sekitar 3 gelas. Setelah itu angkat dan saring.
Aturan pakai:
Minum ramuan 3 kali sehari setelah makan masing, masing-masing 1 gelas selama 1 bulan. Bila kondisi membaik walaupun sedikit,  lanjutkan dengan minum ramuan resep 2 berikut,

Resep 2 Obat Tradisional Leukimia
Bahan:
Temu putih sebesar telur itik ............... 2 biji
Temu mangga sebesar telur itik ........... 1 biji
Cara meramu:
Kupas cuci dan iris tipis bahan. Kemudian rebus semua bahan dengan 4 gelas air hingga tersisa 3 gelas. Setelah itu angkat dan saring ramuan.
Aturan pakai:
Minum ramuan 1 kali sehari setelah makan, masing masing 2/3 gelas.


Sedangkan menurut Prof. Hembing Wijaya Kusuma, pengobatan dengan obat tradisianal pada Leukimia dapat menggunakan resep berikut:
Bahan:
Temu putih segar ....................... 50 gram (kering 20 gr)

Tapak dara kering ....................... 25 gram
Mahkota dewa (daging buah) ...... 25 gram kering
Rumput mutiara ........................... 30 gr kering
Cara meramu:
Cuci bersih semua bahan. Kemudian rebus dengan 4 gelas air hingga tersisa 3 gelas. Angkat dan saring.
Aturan pakai:
Minum ramuan 3 kali sehari, masing-masing ½ gelas.

Catatan:
Disarankan untuk tetap konsultasi dengan dokter.

Demkian informasi yang “rumah obat tradisional” bisa bagi, semoga memberikan manfaat banyak bagi anda yang memerlukan.


Artikel diambil dari:
- Broto sudibyo Bsc, Ramuan Tradisional ala Eyang Broto, Penebar swadaya
- Prof. H.M Hembing Wijayakusuma, Ramuan Herbal Taklukan Penyakit, Pustaka bunda 2008


Read more...

13 jenis Herbal yang bisa atasi Wasir

>> Monday, January 16, 2012

Wasir atau bisa disebut ambeien merupakan kelainan akibat membesarnya pembuluh darah balik (vena) pada bagian bawah usus besar (rektum) di daerah dubur. Secara anatomis, wasir sebenarnya bukan penyakit, tapi perubahan pada bantalan pembuluh darah di dubur. Bantalan itu melebar dan membesar.

Wati, Customer Service Jamu Putri Gunung Jati Surabaya mengatakan, secara umum penyebab wasir antara lain karena tubuh kurang serat, terlalu banyak duduk, kurangnya cairan dalam tubuh, dan sirkulasi darah yang tidak lancar. Sedangkan ambeien ada dua macam yaitu ambeien luar dan ambeien dalam. Artinya, ambeien dalam benjolannya berada didalam sedangkan ambeien luar benjolannya diluar anus.

Pengobatan wasir dilakukan berdasarkan tingkat keparahannya. Bila wasir masih dalam derajat ringan, obat tradisional, terutama herba berkhasiat bisa Anda coba. Menurut buku Terapi Herba, Buah, dan Sayuran 10 Penyakit Utama, ada beberapa resep herba untuk mengatasi wasir.

1. Sosor bebek
Efek : Antiradang, mengurangi pembengkakan, menghentikan pendarahan.
Ramuan : Ambil 50 helai daun sosor bebek, cuci bersih, lalu diangin-anginkan sampai kering. Kemudian tumbuk halus dan simpan dalam wadah tertutup rapat. Satu sendok makan bubuk daun sosor bebek itu seduh dalam satu cangkir air panas (boleh ditambah madu). Aduk-aduk. Minum setelah hangat. Ramuan ini bisa diminum 3 kali sehari.

2. Daun Saga
Ambil daun saga 1 genggam, herba pegagan 1 genggam, daun patikan China (serbuk) 1 sendok teh, akar kelembak (serbuk) ½ sendok teh, rimpang temulawak 7 keping, dan air 1 gelas.
Semua bahan direbus dengan 1 gelas air sampai mendidih lalu disaring kemudian tambahkan madu1 sendok makan, setelah hangat diminum sekaligus. Lakukan 2 kali sehari.

3. Urang-aring
Ambil herba urang-aring 7 buah, akar patikan China 7 buah, daun iler 7 helai, kayu ules 1 buah, dan air 1 gelas. Semua bahan direbus dengan 1 gelas air sampai mendidih lalu saring dan ditambah madu 1 sendok makan lalu diminum 2 kali sehari.


4. Tapak liman (Elephantopus scaber)
Rebus 0,5 kg daun tapak liman dalam 1,5 l air mendidih. Sebaiknya rebus dalam dalam panci dengan tutup berlubang di bagian tengah. Setelah cukup panas, segera angkat panci dan uap air yang keluar dari lubang tutup panci diarahkan tepat ke lubang dubur penderita wasir. Lakukan 2 kali sehari.

5. Buah tomat
Rebus beberapa buah tomat yang sudah masak dalam minyak kelapa selama kira-kira 10 menit, lalu disaring dengan sepotong kain bersih. Setelah dingin oleskan pada wasirnya.

6. Lidah buaya (Aloe vera)
Efek : Pencahar (laxative), antiradang, melembutkan kulit (emoliens)
Ramuan : Lidah buaya secukupnya dijus, tambahkan norit dan bubuk gambir secukupnya. Aduk hingga merata kemudian oleskan di bagian wasir.
Resep kedua, daging lidah buaya diparut atau dijus. Tambahkan segelas air matang dan 2 sendok makan madu murni. Aduk lalu disaring. Air sarinya diminum.
,
7. Akar kangkung
Yang paling baik adalah akar kangkung cabut. Sebagai obat luar untuk wasir, akar kangkung dicuci bersih lalu direbus. Air rebusannya digunakan untuk membasuh atau membersihkan anus.
Ramuan : Ambil satu genggam akar kangkung, tambahkan adas 1 sendok teh, pulasari 1/3 jari. Kemudian rebus dengan 2-3 gelas air dengan api kecil, teruskan sampai airnya tinggal 1-1 1/2 gelas, dinginkan, saring dan minum dua kali sehari.
Resep kedua, segenggam kecil akar kangkung dicuci bersih, lalu rebus dengan 3 gelas air hingga separuhnya. Setelah dingin, minum sehari 2 gelas setengah gelas.

8. Terung ungu
Ambil 15 gr akar terung ungu, lalu keringkan dan giling hingga menjadi bubuk. Kemudian 3 g bubuk akar terung ungu itu dicampurkan dengan bubuk sambiloto, jus lidah buaya secukupnya dan diaduk rata. Oleskan pada bagian wasir.

9. Pisang batu/klutuk
Ambil 3-5 pisang batu muda, cuci bersih kemudian parut dan diperas. Air perasannya ditambah sedikit pulosari dan gula aren atau gula merah. Diaduk merata, disaring, dan diminum 1-2 kali sehari.

10. Pegagan
Efek: Anti-infeksi, menyejukkan. Di tanah air disebut juga dengan Antanan atau Kalikuda. Daun ini dikenal sebagai obat penguat lambung.
Ramuan : Ambil segenggam daun pegagan yang segar, lalu rebus dengan tiga gelas air dalam api kecil. Setelah airnya tinggal setengah gelas, dinginkan lalu disaring. Minum dua kali sehari.

11. Daun Handeuleum
Daun ini di Jawa disebut dengan Daun Ungu, di Madura disebut dengan Karotong sedangkan di Bali dikenal sebagai Temen. Dalam bahasa Latin disebut dengan Latya graptophyllum pictum L.Griffith. Daun yang berwarna lembayung atau ungu ini, bisa dimakan sebagai lalap mentah atau dikukus bahkan bisa dibuat sayur.
Ramuan : Ambil 7-8 lembar daun ini, adas 1 sedok dan pulosari setengah jari. Kemudian rebus dengan 2 gelas air (500 ml), dengan api kecil, sehingga airnya tersisa 1 gelas lagi. Untuk penderita wasir derajat 3-4, minum sehari tiga kali. Sedangkan untuk wasir yang masih ringan, air rebusan tadi bisa diminum dalam 2-3 kali. Jika ingin lebih enak, maka bisa ditambahkan seiris temu lawak dalam rebusan tadi.

12. Tape.
Biasakan makan tape, baik tape ketela pohon maupun tape ketan setiap hari. Dalam waktu tiga hari (bila sudah keluar darah dari dubur), darah akan berhenti/mampet, dan kemungkinan dalam waktu satu minggu akan sembuh.

13. Daun Salak.
Kalau ambeien/wasir belum parah atau masih gejala, dapat juga dicoba resep tiga helai daun salak direbus dengan air sebanyak satu gelas. Lalu air rebusan tadi disaring dan diminum dengan gula merah. Minum dua kali sehari, pagi dan malam. Lakukan secara rutin.

Sumber: http://cintaherbal.wordpress.com

Read more...

About This Blog

  © Blogger templates Inspiration by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP